Bandara Abu Dhabi menandatangani perjanjian untuk meningkatkan aliran penumpang, memperkuat kontrol perbatasan dan layanan pabean, di seluruh lima bandara Emirates.
Perjanjian tersebut, yang ditandatangani dengan Otoritas Federal UEA untuk Identitas, Kewarganegaraan, Bea Cukai & Keamanan Pelabuhan (ICP) termasuk inisiatif “Perjalanan Cerdas”, yang memungkinkan penumpang untuk membersihkan imigrasi hanya dalam tujuh detik menggunakan verifikasi biometrik dan teknologi gerbang pintar.
'Smart Travel' juga berkontribusi pada visi Bandara Abu Dhabi untuk memberikan pengalaman gerbang-ke-kerb dalam waktu kurang dari 12 menit, memungkinkan penumpang keluar dari bandara dan berada di jalan menuju tujuan mereka dalam waktu yang sangat singkat setelah kedatangan.
Tetap up to date dengan berita terbaru. Ikuti KT di saluran WhatsApp.
Di mana itu akan diimplementasikan?
Inisiatif ini akan melayani bandara berikut:
-
Bandara Internasional Zayed
-
Bandara Internasional Al Ain
-
Bandara Eksekutif Al Bateen
-
Bandara Pulau Delma
-
Sir Bani Bandara Pulau
Lebih dari 29 juta penumpang pada tahun 2024
Bandara Abu Dhabi menyambut lebih dari 29 juta penumpang melalui bandara pada tahun 2024. Perjanjian dengan ICP berupaya memastikan bandara dapat skala secara efisien dan memenuhi tuntutan pangkalan penumpang yang semakin global.
Perjanjian tersebut diformalkan selama upacara penandatanganan yang diadakan di Bandara Internasional Zayed pada 6 Oktober 2025, dengan Elena Sorlini, Direktur Pelaksana dan Kepala Eksekutif Bandara Abu Dhabi, dan Mohammed Ahmed Abdullah Al Kuwaiti, Penjabat Direktur Jenderal Pelabuhan di ICP.
